Kandang ayam broiler closed house memerlukan biaya pembuatan yang relatif tinggi, namun investasi ini sangat direkomendasikan jika mempertimbangkan hasil peternakan di masa depan. Dengan menggunakan kandang closed house, pertumbuhan dan perkembangan ayam broiler akan lebih terjamin, yang pada akhirnya akan memaksimalkan hasil panen dan keuntungan.
Penyebab tingginya biaya pembangunan kandang closed house karna adanya teknologi tambahan. Kandang yang sepenuhnya tertutup membutuhkan sistem teknologi untuk mengatur suhu yang ada pada kandang serta alat bantu seperti kipas atau blower untuk memastikan pertukaran oksigen yang memadai. Karena faktor-faktor ini, biaya pembuatan kandang closed house menjadi lebih mahal daripada dengan tipe terbuka (open house).
Lalu, alat dan bahan apa saja yang Anda perlukan untuk membangun kandang ayam broiler closed house?
Kandang Closed House: Alat dan Bahan
1. Heater
Heater adalah alat untuk menaikkan suhu ketika suhu udara luar terlalu dingin, memastikan bahwa kondisi dalam kandang tetap stabil dan optimal.
Alat ini memiliki berbagai jenis dan harga yang bervariasi, tergantung pada kapasitas dan teknologi yang digunakan. Rentang harga ini di mulai dari Rp 1.000.000 untuk model yang lebih sederhana hingga Rp 12.000.000 untuk model yang lebih canggih dan berkualitas tinggi. Pemilihan alat ini sangat penting untuk menjaga keseimbangan suhu di dalam kandang, sehingga mendukung pertumbuhan ayam broiler dengan optimal.
Baca juga:
2. Cooling Pad
Alat ini berguna menurunkan suhu udara yang masuk dari luar ke dalam kandang, menjaga agar lingkungan di dalam tetap sejuk dan nyaman untuk ayam broiler.
Harga per unit berkisar antara Rp 492.527 hingga Rp 592.427. Karena ukuran Cooling Pad yang relatif kecil, sebuah kandang closed house biasanya memerlukan beberapa unit untuk memastikan sistem pendinginan yang efektif.
3. Controller
Alat yang sangat penting dalam sistem kandang closed house adalah Controller, karena perangkat ini mengendalikan semua sistem yang ada di kandang. Controller bertugas untuk mengatur operasional Exhaust Fan, Blowing Fan, Cooling Pad, Heater, dan berbagai sistem lainnya yang memerlukan aliran listrik.
Dengan adanya Controller, seluruh sistem di kandang dapat dikendalikan secara otomatis sesuai dengan kebutuhan lingkungan di dalam kandang. Oleh karena itu, Controller merupakan elemen otomasi yang paling krusial dalam kandang closed house. Harga Controller untuk kandang ayam broiler closed house biasanya sekitar Rp 7.950.000.
4. Kipas/ Fan
Kipas atau Fan merupakan komponen krusial dalam sistem kandang closed house karena fungsinya dalam mengatur sirkulasi udara di dalam kandang. Dua jenis kipas yang umum digunakan oleh peternak adalah Exhaust Fan dan Blowing Fan.
Harga untuk masing-masing Exhaust Fan dan Blowing Fan berkisar antara Rp 3.794.000 hingga Rp 5.950.000 per unit. Karena pembangunan sebuah kandang closed house memerlukan beberapa unit dari kedua jenis kipas ini, biaya keseluruhan untuk peralatan ini menjadi salah satu faktor yang menyebabkan tingginya biaya pembuatan kandang ayam broiler closed house.
5. Beton
Beton berfungsi sebagai pondasi utama dalam pembangunan kandang ayam closed house, memberikan dukungan struktural yang penting untuk memastikan kestabilan dan kekokohan kandang. Kekuatan beton sangat krusial untuk menopang seluruh konstruksi dan menjaga agar bangunan tetap berdiri dengan kokoh. Harga beton berkisar antara Rp 700.000 hingga Rp 1.675.000 per meter kubik (m³).
6. Baja ringan
Baja ringan digunakan untuk konstruksi atap kandang ayam closed house karena sifatnya yang tahan lama dan tidak mudah dimakan rayap, menjadikannya pilihan yang ideal untuk rangka atas kandang. Memilih baja ringan sangat penting mengingat biaya pembangunan kandang ayam closed house yang tinggi, sehingga bahan yang digunakan harus memiliki daya tahan yang baik untuk memastikan investasi tetap terjaga dalam jangka panjang.
Harga baja ringan bervariasi antara Rp 35.000 hingga Rp 120.000 per batang, dengan panjang 6 meter dan ketebalan 0,75 mm.
7. Genset
8. Kayu atau Bambu
Dalam pembuatan kandang ayam broiler, kayu berfungsi sebagai tiang penyanggah, sementara bilahan bambu dapat digunakan untuk bagian samping kandang. Jika tidak menggunakan baja ringan untuk rangka atap, bilah bambu bisa menjadi alternatif yang lebih ekonomis untuk mengurangi biaya.
Harga kayu dan bambu bervariasi tergantung pada jenis dan daerah. Sebagai contoh, bambu ampel dengan panjang 7 meter biasanya berkisar antara Rp 15.000 hingga Rp 20.000. Sedangkan harga kayu tergantung pada jenis kayu yang digunakan dan dapat berbeda-beda sesuai dengan lokasi pembelian.
9. Tirai
Tirai berfungsi untuk menutupi sisi kandang ayam broiler closed house, terutama di bagian samping atau dinding, untuk memastikan kandang tetap tertutup sepenuhnya. Terpal yang lebar adalah pilihan umum untuk tirai ini, karena dapat menutupi seluruh area dengan efektif.
Penggunaan tirai sangat penting, terutama saat terjadi gangguan pada sistem kelistrikan. Ketika listrik mati, semua sistem dalam kandang closed house, seperti ventilasi dan pendingin, tidak akan berfungsi. Hal ini dapat membahayakan keberlangsungan hidup ayam karena tidak adanya pertukaran udara. Dengan adanya tirai, Anda dapat membuka sebagian tirai untuk memungkinkan sirkulasi udara tetap lancar meskipun sistem listrik tidak berfungsi.
Harga terpal per meter bervariasi antara Rp 5.000 hingga Rp 22.750, tergantung pada jenis dan bahan terpal yang digunakan.
10. Genteng
Genteng berfungsi sebagai atap kandang ayam broiler closed house dan dapat terbuat dari berbagai material seperti logam ringan, asbes, atau genteng tanah liat. Namun, untuk menjaga suhu di dalam kandang tetap stabil, genteng tanah liat lebih disarankan dibandingkan dengan logam ringan atau asbes.
Genteng tanah liat memiliki kemampuan isolasi termal yang lebih baik, sehingga dapat mencegah suhu di dalam kandang menjadi terlalu panas pada siang hari yang terik. Sebaliknya, atap dari logam ringan atau asbes cenderung memanaskan ruang di bawahnya secara signifikan, membuat kondisi di dalam kandang menjadi sangat panas.
Harga genteng tanah liat bervariasi, umumnya berkisar antara Rp 1.000 hingga Rp 5.000 per buah, tergantung pada ukuran dan kualitasnya.
Itulah beberapa alat dan bahan yang umumnya digunakan dalam pembuatan kandang ayam broiler closed house. Selain bahan-bahan utama yang telah disebutkan, masih terdapat sejumlah bahan pelengkap seperti paku, sekrup, dan lainnya yang juga penting namun bersifat lebih umum.
Sekarang, berapa estimasi biaya keseluruhan untuk membangun kandang ayam closed house? Biaya ini sangat bergantung pada kapasitas kandang yang akan dibangun. Sebagai patokan, ukuran ideal untuk kandang ayam broiler closed house adalah 8 ekor per meter persegi.
Estimasi Biaya Pembuatan Kandang Ayam Closed House per Ekor
Untuk memberikan gambaran yang lebih jelas tentang biaya pembuatan kandang ayam broiler closed house berdasarkan kapasitas, berikut adalah perincian estimasi biaya untuk berbagai kapasitas kandang. Angka-angka ini dihitung dengan mengacu pada biaya total pembuatan kandang untuk kapasitas 40.000 ekor, yang sebesar Rp1.912.000.000. Perhitungan dilakukan secara proporsional untuk menyesuaikan ukuran kandang dan jumlah ayam yang akan ditampung.
Kapasitas 1.000 Ekor
- Ukuran Kandang: 25 meter x 5 meter
- Estimasi Biaya: Sekitar Rp47.800.000
Untuk kapasitas 1.000 ekor memerlukan ukuran kandang sekitar 25 meter panjangnya dan 5 meter lebarnya. Dengan menggunakan proporsi biaya dari total biaya untuk kapasitas 40.000 ekor, biaya pembuatan kandang untuk kapasitas ini sekitar Rp 47.800.000. Ini termasuk semua komponen utama seperti beton, baja ringan, genteng, dan peralatan sistem closed house lainnya.
Kapasitas 2.000 Ekor
- Ukuran Kandang: 50 meter x 5 meter
- Estimasi Biaya: Sekitar Rp95.600.000
Untuk kapasitas 2.000 ekor memerlukan ukuran kandang sekitar 50 meter panjangnya dan 5 meter lebar. Mengacu pada biaya total untuk kapasitas 40.000 ekor, estimasi biaya untuk membangun kandang dengan ukuran ini adalah sekitar Rp95.600.000. Ini mencakup semua elemen struktural dan sistem otomatisasi yang penting untuk menjaga kondisi lingkungan yang optimal pada kandang.
Kapasitas 3.000 Ekor
- Ukuran Kandang: 75 meter x 5 meter
- Estimasi Biaya: Sekitar Rp143.400.000
Kandang dengan kapasitas 3.000 ekor memerlukan ukuran 75 meter x 5 meter. Berdasarkan biaya total untuk kapasitas 40.000 ekor, estimasi biaya untuk kapasitas ini adalah sekitar Rp143.400.000. Biaya ini mencakup pengeluaran untuk bahan bangunan, sistem ventilasi, pendingin, pemanas, serta perangkat otomasi.
Kapasitas 4.000 Ekor
- Ukuran Kandang: 100 meter x 5 meter
- Estimasi Biaya: Sekitar Rp192.200.000
Untuk kapasitas 4.000 ekor, kandang harus memiliki ukuran 100 meter x 5 meter. Estimasi biaya pembuatan untuk kapasitas ini adalah sekitar Rp192.200.000. Biaya ini termasuk semua komponen struktural seperti beton, baja ringan, genteng, serta peralatan pendukung seperti genset dan sistem ventilasi.
Kapasitas 5.000 Ekor
- Ukuran Kandang: 125 meter x 5 meter
- Estimasi Biaya: Sekitar Rp239.000.000
Dengan ukuran kandang 125 meter x 5 meter, kapasitas 5.000 ekor memerlukan estimasi biaya sekitar Rp239.000.000. Perhitungan ini mencakup biaya untuk semua bahan bangunan dan sistem pendukung yang diperlukan untuk menjaga lingkungan kandang yang sesuai untuk ayam broiler.
Kapasitas 10.000 Ekor
- Ukuran Kandang: 250 meter x 5 meter
- Estimasi Biaya: Sekitar Rp478.000.000
Kandang untuk kapasitas 10.000 ekor memerlukan ukuran 250 meter x 5 meter. Biaya pembuatan untuk kapasitas ini sekitar Rp478.000.000. Estimasi ini mencakup semua biaya yang terkait dengan konstruksi, termasuk material bangunan, sistem ventilasi, pendingin, pemanas, dan peralatan otomasi untuk memastikan kondisi ideal pada kandang.
Pembuatan kandang ayam broiler closed house melibatkan berbagai bahan dan peralatan penting untuk menciptakan lingkungan optimal bagi ayam. Biaya pembuatan bervariasi tergantung pada kapasitas kandang; misalnya, untuk kapasitas 1.000 ekor, estimasi biayanya sekitar Rp47.800.000, sedangkan untuk kapasitas 10.000 ekor, biayanya sekitar Rp478.000.000.
Investasi dalam sistem closed house yang efisien dapat meningkatkan produktivitas dan kesehatan ayam, serta memberikan keuntungan jangka panjang. Jika Anda ingin memulai atau meningkatkan peternakan ayam broiler Anda dengan sistem closed house yang berkualitas, kunjungi TernakAyam.id untuk mendapatkan solusi terbaik dan layanan profesional. Hubungi kami hari ini untuk konsultasi dan penawaran spesial!